Tidak Tertatanya Lapak Pedagang, Komplek Olahraga Jakabaring Sport City Terkesan Kumuh

Palembang.sriwijayapertama.net – Jakabaring Sport City (JSC) merupakan kompleks dari berbagai fasilitas olahraga yang bertaraf baik nasional maupun internasional yang terletak di Wilayah Kota Palembang Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).

Komplek olahraga yang memiliki 22 venue tersebut dikelola oleh PT Jakabaring Sport City yang merupakan salah satu perusahaan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang dimiliki oleh Pemerintah Provinsi Sumsel.

JSC sudah beberapa kali menggelar perhelatan olahraga baik skala nasional hingga internasional, diantaranya PON 2004, SEA Games 2011, Asian Games 2018 dan Triathlon 2020. Kini. Saat ini JSC bukan hanya sebagai kompleks olahraga saja, tetapi juga sebagai tempat wisata.

JSC memiliki danau buatan yang fungsikan untuk olehraga diantranya dayung, sky air dan danau triathion yang sudah bertaraf internasional. Selain itu danau tersebut dimanfaatkan masyarakat untuk berwisata menikmati pemandangan yang luar biasa.

Namun hal ini sangat disayangkan, adanya isu-isu dari masyarakat, kurang tertatanya lapak-lapak para pedagang di sepanjang jalan dipinggiran danau tersebut yang terkesan kumuh.

Terkait dengan hal tersebut beberapa awak media investigasi ke lokasi secara langsung untuk melihat adanya isu-isu yang sedang berkembang tersebut, Selasa (12/8/2025).

Berdasarkan pantauan awak media, ternyata benar, terlihat jelas warung-warung yang berjejer di sepanjang jalan pinggiran danau terlihat kumuh dan tidak enak di pandang mata karena tampak seperti warung remang-remang.

“Iya semestinya di tata rapih, dibuatkan tempat yang sama, bagus dan seragam. Jangan terlihat kumuh dan jorok seperti ini,” kata salah satu pengunjung yang enggan di sebut namanya.

Lanjut ia beberkan bahwa mereka berjualan di area dipinggiran danau tersebut tidak dipungut biaya apapun. Selain itu mereka juga binaan PT JSC.

“Suasana JSC sekarang mendingan pada zaman kepemimpinan Alex Noerdin dari pada Herman Deru sebagai Gubernur Sumsel,” ucapnya pedagang tersebut.

Sementara saat mau konfirmasi hal tersebut Direktur PT JSC, Meina Fatriani Paloh yang dihubungi melalui via Whatsapp, menyuruh awak media menemui Pak Nurman selaku Kabag Umum PT JSC.

Setelah mendatangi Kantor PT JSC, awak media disuruh menunggu oleh salah satu pegawai sampai Pukul 13.30 WIB, dengan alasan Pak Nurman istirahat sholat dan mau makan siang.

Namun hal ini sangat disayangkan, karena pada saat sudah Pukul 13.30 lebih, awak media diberitahu bahwa pak Nurman tidak bisa menemui, dengan alasan ada rapat diluar. (iin P).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *