KAP Sumsel Deklarasi Dukunga Untuk menangkan Matahati Sebagai Gubernur dan Wagub Sumsel 2024-2029

Palembang.sriwijayapertama.net – Palembang – Komunitas Advokat dan Paralegal (KAP) Sumatera Selatan (Sumsel) gelar pengukuhan dan deklarasi pernyataan sikap mendukung penuh kepada Ir H Mawardi Yahya dan Dr Hj RA Anita Noeringhati SH MH sebagai pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur (Wagub) Sumsel periode 2024-2029.

 

Mawardi Yahya, selain Balon Gubernur Sumsel juga sebagai Dewan Penasehat didampingi Balon Wagub Sumsel, Hj RA Anita Noeringhati, mengukuhkan KAP Sumsel dan 17 Kabupaten Kota di Gedung Limbersa Jalan Letjen H Alamsyah Ratu Prawiranegara Kecamatan Gandus Kota Palembang, Kamis (20/6/2024).

 

KAP Sumsel dikukuhkan langsung oleh H Mawardi Yahya selaku Balon Gubernur dan Dewan Penasehat yang didampingi
Bakal Calon (Balon) Gubernur H Mawardi Yahya yang juga menjadi Dewan Pembina KAP Sumsel mengatakan bahwa pengukuhan dan deklarasi merupakan pembuktian adanya pergeseran penambahan dukungan terhadap pasangan Mawardi Yahya dan Anita Noeringhati (Matahati).

“Insyaallah hal ini menjadi semangat kami dari hari ke hari, minggu ke minggu dan bulan ke bulan dan alhamdulillah masyarakat sekarang sudah bisa membedakan dari beberapa Balon Gubernur yang ada saat ini,” ucapnya.

Ia sampaikan bahwa KAP Sumsel hari ini sudah menyatakan siap baik masalah hukum maupun memenangkan Matahati di Pilkada 27 November 2024 mendatang.

“Dengan waktu 5 (lima) bulan lagi, kita akan melaksanakan Pemilihan Gubernur dan Wagub Sumsel. Mudah-mudahan pasangan Matahati menjadi pemenangnya,” harapnya Mawardi.

Sementara Ketua Umum KAP Sumsel Prengki Adiatmo SH mengatakan deklarasi pernyataan sikap dukungan terhadap Matahati sebagai bentuk langkah awal untuk memenangkan beliau.

“Pengukuhan dan deklarasi hari ini, tentunya sebagai bentuk pengakuan dari Matahati bahwa kita sudah masuk dalam wadah dan menjadi bagian dari mereka. Setelah ini kita akan melakukan perjuangan untuk memenangkan pasangan Matahati sebagai Gubernur dan Wagub Sumsel,” katanya.

Ia ungkapkan bahwa pernyataan sikap dukungan terhadap pasangan Matahati, dilakukan oleh 170 pengacara dan paralegal yang menjadi pengurus dan anggota. Hal ini dilakukan karena saat ini pengacara dominannya hanya fokus terhadap penanganan perkara saja.

“Oleh karena itu, terkait dengan hal ini, saya mempunyai konsep atau inisiatif bahwa pengacara harus lebih luas lagi dalam melakukan pergerakan dan tidak anti terhadap dunia perpolitikan, karena yang namanya seluruh kegiatan ada irisannya terhadap dunia advokat,” ungkapnya Prengki.

Lanjut prengki beberkan salah satKAP Sumsel yaitu mengadakan penyuluhan hukum secara gratis disetiap Kabupaten Kota di Provinsi Sumsel, yang bertujuan sebagai bentuk safari politik.

“Safari politik tersebut dikemas dengan penyuluhan hukum, karena sesuai dengan profesi advokat, berdasarkan undang-undang advikat bahwa advokat merupakan profesi hukum yang offisium nobile atau profesi yang terhormat. Kami tegaskan bahwa gerakan KAP Sumsel tidak ditunggangi oleh senior politik manapun,” terangnya.

Dialnjutkan Dewan Pembina KAP Sumsel, Yongki Ariansyah SH tambahkan bahwa dengan berbagai strategi sudah disiapkan oleh KAP Sumsel untuk memenangkan Matahati sebagai Gubernur dan Wagub Sumsel.

“Setelah pengukuhan dan deklarasi ini, kita akan turun kelapangan untuk melakukan penyuluhan hukum dan safari politik untuk memenangkan pasangan Matahati dan bagaimana kedepan setelah beliau menang masyarakat mendapatkan keadilan,” tutupnya Yongki (Iin P).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *