Palembang.sriwijayapertama.net – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel) melalui Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda) menyelenggarakan penganugerahan inovator Tahun 2025.
Sebanyak 36 inovator dari 6 katagori diberikan penghargaan oleh Gubernur Sumsel, Dr H Herman Deru SH MM di Griya Agung Jalan Demang Lebar Daun Kecamatan Ilir Barat Satu Kota Palembang, Senin (24/11/2025).
Salah satu dari 36 inovator yang menerima penghargaan anugerah tersebut yaitu Sekretaris Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Sumsel, H Derga Karenza SP MM, dalam katagori ASN terinovatif dengan inovasi Retribusi Online Sumsel (ROS).
Derga mengatakan bahwa ROS merupakan transformasi payment system dan realtime report dalam upaya sinergitas peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor restribusi daerah pada Bapenda Sumsel.
“sistem ini mengubah mekanisme pembayaran retribusi dari tunai menjadi non-tunai berbasis perangkat digital resmi. dan dapat meminimalkan potensi kebocoran sehingga meningkatkan PAD Sumsel,” katanya.
Ia sampaikan bahwa ROS mulai digunakan sejak soft launching Desember 2024 dan baru ada 8 (delapan) objek dari 38 objek restribusi.
“Kalau seluruh 38 objek restribusi tersebut sudah dipenuhi oleh Bank Sumsel Babel, maka ROS akan dilounching langsung oleh Gubernur Sumsel,” ujarnya Derga.
Lanjut Derga ungkapkan bahwa inovasi ini juga telah mendapatkan arahan dari Inspektur KPK dan Kemendagri sebagai langkah penguatan integritas pengelolaan PAD.
“ROS tidak hanya menjadi inovasi terbaik di Sumsel, tetapi juga berhasil menembus 8 besar nasional dari 34 provinsi. Inovasi ini tengah berkompetisi pada tingkat nasional,” ungkapnya.
Sementara dalam sambutan pidato Gubernur Sumsel, H Herman Deru mengatakan penghargaan anugerah ini diberikan, karena Pemprov Sumsel, merasa terbantu dengan adanya inovasi-inovasi baru yang dilahirkan inovator.
Dalam hal ini ia meminta kepada inovator yang baru saja menerima anugerah, agar mengikhlaskan inovasinya, jika akan digunakan untuk kepentingan umum oleh Pemprov Sumsel.
“Kepada para inovator yang telah menerima penghargaan anugerah, saya ucapkan terima kasih atas kesediaannya dalam memberikan sumbangsih pikiran yang sangat inovatif,” ucapnya.
Terakhir dia sampaikan bahwa Pemprov Sumsel menegaskan komitmen dalam membangun ekosistem inovasi yang berkelanjutan. Oleh karena itu ia meminta agar inovasi tidak berhenti pada kompetisi.
“Inovasi harus menjadi budaya. Pemerintah akan terus mendukung setiap ide yang memberikan manfaat bagi masyarakat dan pembangunan daerah.” tutupnya Deru (Iin P).













