Banyuasin,Sriwijayapertama.net — perehapan jembatan tanah kering keca0matan Pulau Rimau,Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan. Pekerjaan jembatan tanah kering yang di anggarkan dari APBD Kabupaten Banyuasin tahun 2025
Jembatan ini sebagai penghubung dua kecamatan yaitu Kecamatan Pulau Rimau dan Kecamatan Selat Penuguan yang selama ini sebagai akses jalan bagi masyarakat.
Pasalnya bangunan konstruksi jembatan besi ini terlihat sudah tua. seperti besi lantai sudah banyak yang keropos sepanjang jembatan ini sudah tidak layak sehingga sangat memprihatinkan bagi masyarakat yang lewat dari atas jembatan tersebut,
Terlihat Jembatan Tanah Kering ini mulai dikerjakan sesuai dengan tanggal kontrak 18 Juni 2025 dengan Nilai kontrak Rp 4.950.211.500 (empat Milyar sembilan Ratus Lima Pulu juta dua Ratus sebelas Ribu Lima Ratus Rupia
waktu pelaksanaan 120 hari kalender. Pelaksana CV. BROTOSENO JAYA.
Dari hasil pantauan awak tim sumajaku.com pada jumat tanggal 18 juli 2025 ada beberapa pekerja yang tidak memakai alat pelindung diri (APD), seperti Helm dan baju Rompi yang seharus nya wajib di pakai apabila sedang bekerja demi menjaga keselamatan para pekerja K3.
Terlihat pekerjaan jembatan diduga dikerjakan asal-asalan seperti besi yang dipasang besi lurus yang di las di atas besi melintang sambungannya tidak pas menempel nya sangat sedikit yang akan muda lepas apa bila di lewati mobil bermuatan berat. Pekerjaan seharusn ygya diselesaikan sebela dulu biar masyarakat bisa lewat jadi lancar tidak mengantri panjang menunggu berjam jam baru di suruh lewat. sampai berita ini di terbitkan Rekan dinas terkait belum bisa dikonfirmasikan.(***)
DIDUGA TIDAK SESUAI SPECSIFIKASI, REHAB JEMBATAN TANAH KERING PULAU RIMAU













